Shib vs Doge, Dogecoin yang awal mulanya hadir hanya sebagai lelucon, tapi mereka justri mendapat dukungan dari Elon Musk Orang terkaya didunia. Sementara Shib, token yang dibuat untuk mengisi celah fitur di Dogecoin pun tengah memperluas dukungan komunitas secara solid serta melakukan serangkaian update pada jaringannya.
Pertarungan Koin kripto SHIB vs DOGE
Terpantau di Coingecko, dari awal perjalanan yang singinfikan di tahun sebelumnya, SHIB terus mengalami penurunan hingga 87%. padahal pada 28 okt 2021, Koin Shiba inu mencatatkan level tertingginya di harga 0.000086 USD. Para trader juga banyak yang merasa yakin tentang ekspektasi mereka untuk coin ini, terlebih pergerakan pasar aset kripto memang sedang dalam situasi bearish jika dilihat dari trend tahunannya.
Terlepas dari kejadian ini, Shiba ternyata masih mampu untuk mempertahankan posisi sebagai aset kripto yang masih berada di lingkaran ranking 20 besar teratas. dengan nilai kapital sebesar 6.11 Miliar USD. Sedangkan untuk DOGE masih tetap perkasa diatasnya dengan nilaik pasar sebesar 7.98 Miliar USD dan membuatnya berada di lingkaran ranking 10 besar teratas. Namun, meski demikian sejak mencapai puncaknya pada 8 Mei 2021 silam, Koin Doge telah ambruk sebesar 92%.
Aset yang berjalan di jaringan Blockchain Etherium, Shib merupakan aset yang sesuai dengan ekosistem tersebut agar hubungannya dengan jaringan kripto terbesar kedua di dunia ini tetap mampu mendapatkan minat para pengembang dan pengguna untuk berinvestasi.
Selain dengan cara mengirimkan setengah dari stok awal SHIB kepada co-founder Etherium, Vitalik Buterin sebesari 1 Kuadriliun. dimana stok ini terjual dengan total nilai 1 miliar USD dan disumbangkan ke india. dan sisanya sekira 40 persen dikirimkan ke wallet bocor alias dikirimkan ke alamat wallet yang tidak ada atau di burning. aksi ini pun mendapatkan perhatian para trader. dan memberi pergerakan pada harga, tapi sayang Pergerakan pertumbuhan harga tidak mencapai skala yang sesuai dengan harapan dari Pseudonimnya. Shytoshi Kusama.
Produksi SHIB yang banjir, membuat ekosistem shib menggunakan sistem burning untuk menjaga dan meningkatkan harga token, dengan harapan mampu mengungguli DOGE.dimana berdasarkan catatan sudah lebih dari 410 Triliun Token Shib yang di bakar.
Praktik Burning sendiri dilakukan guna mendukung harapan untuk menyesuaikan dengan sifat dari pasar, dimana ketika Pasokan menurun maka harga dipasaran akan bergerak naik. Untuk doge sendiri tidak melakukan proses burning, padahal stok DOGE juga tidak terbatas. namun tidak menutup kemungkinan mereka akan melakukannya di waktu waktu mendatang.
Beberapa bulan kemarin,Agustus, Token SHIB naik lebih dari 40% dalam sehari. tapi kemudian kembali lagi ke posisi awal masih dalam bulan yang sama.
Shiba inu baru merelease game Shiba Eternity pada 3 Hari lalu, 6 Oktober 2022. Diprediksi acara ini akan memiliki potensi besar untuk mendorong SHIB ke posisi Bullish.
Tidak hanya sampai disitu, diketahui tim mereka pun sedang melakukan rencana besar proyek Metaverse.
Shib sudah mengoperasikan DEX atau Decentralizen Exchanger, dengan ini para pengguna dimungkinkan untuk bertransaksi secara PTP. akan ditingkatkan ke ShibaSwap 2.0 di DEX tersebut.
Doge, tidak menyediakan DEX hingga saat ini. Tetapi Doge merupakan aset kegemaran dari Elon, Orang terkaya didunia. Diyakini Elon merupakan Whale terbesar di Doge. Namun demikian, banyak pakar analis menjelaskan bahwa beberapa cuitan cuitan dari Elon Musk tidak lagi banyak berdampak pada harga doge di Market.
Faktanya, Dukungan Elon Terhadap DOGE tidak hanya sebatas cuitan belaka, Beberapa waktu lalu Perusahaan miliknya Tesla, merelease Cyberwhistle yang hanya dapat dibeli menggunakan coin DOGE. Pun mengikuti tuntutan Tesla, SpaceX yang juga merupakan milik Elon turut menerima Doge sebagai pembayaran barang dagangan mereka pada bulan mei. DOGE dan SHIB memiliki prospek pasar yang sama-sama menuju Bullish. Tidak dapat diprediksi mana diantara keduanya yang akan mencapai Bullish teratas. Kita nantikan saja