Setting mikrotik perlu di pahami dengan seksama terutama oleh pengguna baru atau pemula, mengingat menu yang tersedia di router mikrotik lebih kaya dibandingkan dengan router / modem biasa.
Mikrotik router adalah perangkat jaringan yang didesain untuk memproses dan mengarahkan lalu lintas data di dalam sebuah jaringan komputer. Router Mikrotik sangat populer digunakan sebagai solusi manajemen jaringan dan akses internet.
Banyak pengguna internet rumahan ataupun usaha RT/RW net yang memanfaatkan mikrotik, selain karena harganya yang jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan perangkat manajemen jaringan lainnya, Mikrotik juga dilengkapi dengan fitur-fitur yang tidak kalah menarik, lengkap dan mudah di pahami.
Adapun fitur-fitur yang tersedia didalam router mikrotik diantaranya adalah Firewall, NAT (Networdk Address Translation) QoS (Quality Of Service), Hotspot, VPN dan masih banyak lagi.
Selain itu, Mikrotik router juga mendukung berbagai protokol jaringan seperti IPv4, IPv6, OSPF, RIP, BGP dan sebagainya.
Dengan banyaknya fitur yang tersedia tersebut, cara setting mikrotik jauh berbeda dengan setting router atau modem biasa pada umumnya. untuk lebih jelasnya simak terus pembahasan yang hariandroid.com ulas berikut ini.
Peralatan yang diperlukan untuk setting mikrotik
Untuk melakukan setting mikrotik, ada beberapa peralatan yang diperlukan untuk kelancaran proses eksekusi, diantaranya:
Routerboard mikrotik
Routerboard Mikrotik merupakan peralatan utamanya, perangkat keras yang menjalankan sistem operasi Mikrotik RouterOS.
Ada banyak model routerboard mikrotik, mulai dari routerboard model router biasa, model rackmount, hingga embedded antena
Jenis mikrotik juga sangat beragam seperti router mikrotik jenis indoor SOHO, indoor access point dan outdoor access point.
Routerboard mikrotik tersedia dalam tipe yang sangat beragam. Ada beberapa type yang cukup laris dipasaran untuk penggunaan rumahan ataupun untuk usaha RT/RW net. Adapun tipe routerboard mikrotik dimaksud sebagai berikut:
RB750r2 (hEX-Lite) | RB750Gr3 (hEX) |
RB960PGS (hEX-PoE) | RB 941-2nD |
LHg 5nD | LDF 5 RBLDF-5nD |
RB450Gx4 | RB941-2nD-TC (hAP Lite) |
RB931-2nD (hAP-Mini) | RB951G-2HnD |
Kabel Jaringan (Kabel LAN)
Kabel LAN dipergunakan untuk menghubungkan perangkat mikrotik ke sumber internet dan ke perangkat lain.
Diketahui, Kabel LAN UTP yang umum digunakan dalam jaringan komputer ada beberapa kategori sebagai berikut:
- Kabel Kategori 5 (CAT5) adalah Kabel LAN UTP yang mendukung kecepatan hingga 100 Mbps dan dapat mentransmisikan data secara stabil hingga jarak 100 meter. Kabel CAT5 memiliki 4 pasang kabel yang terdiri dari total 8 kabel.
- Kabel Kategori 5e (CAT5e) adalah versi upgrade dari kabel CAT5 dengan kemampuan dukungan kecepatan hingga 1 Gbps. Kabel CAT5e memiliki kemampuan untuk mengurangi interferensi elektromagnetik dan radio frekuensi sehingga lebih cocok untuk digunakan pada jaringan yang padat.
- Kabel Kategori 6 (CAT6) adalah kabel LAN UTP yang mendukung kecepatan hingga 10 Gbps dan dapat mentransmisikan data secara stabil hingga jarak 55 meter. Kabel CAT6 memiliki isolasi yang lebih baik dan tata letak kabel yang lebih baik sehingga mengurangi interferensi sinyal.
- Kabel Kategori 6a (CAT6a) adalah kabel versi upgrade dari kabel CAT6 dengan kemampuan dukungan kecepatan hingga 10 Gbps pada jarak hingga 100 meter.
- Kabel Kategori 7 (CAT7) adalah kabel yang mendukung kecepatan hingga 10 Gbps pada jarak hingga 100 meter dengan menggunakan isolasi ganda pada setiap kabelnya dan memiliki perlindungan tambahan pada setiap pasangan kabel sehingga dapat mengurangi interferensi sinyal yang lebih maksimal.
Dalam hal digunakan untuk setting mikrotik, anda dapat menggunakan jenis kabel LAN manapun dari list disebutkan diatas. Untuk memudahkan, gunakan kabel LAN dengan panjang yang sesuai dan nyaman digunakan.
Laptop atau Komputer
Laptop atau Komputer yang dipergunakan untuk setting mikrotik tidak ada standar spesifikasi khusus. Namun untuk kemudahan, sekurang-kurangnya perangkat komputer/laptop yang digunakan tersedia Port Ethernet, atau dapat terhubung ke mikrotik dengan menggunakan kabel LAN (konektor USB to RJ45 jika komputer/laptop tidak memiliki port Ethernet RJ45).
Selain itu, Sekurang-kurangnya laptop / komputer dapat menjalankan aplikasi browser seperti Firefox, Chrome, Microsoft Edge atau Yandex dengan lancar.
Software Winbox
Winbox adalah salah satu aplikasi manajemen jaringan yang digunakan untuk setting dan mengelola perangkat MikroTik RouterOS pada Routerboard.
Setting mikrotik sebenarnya dapat dilakukan melalu terminal dengan menggunakan command line interface (CLI) yang tersedia pada Mikrotik RouterOS.
Akan tetapi CLI sangat sulit digunakan oleh pemula karena hanya menggunakan perintah command line (perintah dalam bentuk teks) yang sangat rentan terjadi kesalahan ketik perintah. Untuk itulah banyak yang menggunakan Winbox.
Winbox merupakan aplikasi berbasis GUI (Graphical User Interface) yang menyediakan tampilan aplikasi yang lebih mudah di pahami oleh pemula sekalipun dan mudah digunakan dibandingkan menggunakan CLI.
Untuk dapat menggunakan Winbox, anda harus melakukan download terlebih dahulu menggunakan laptop/komputer. Adapun Aplikasi Winbox dapat anda download disini:
Anda mungkin juga sering mendengar/membaca, untuk melakukan setting mikrotik juga menggunakan userman.
Winbox dan userman merupakan dua aplikasi yang berbeda dalam fungsi dan fiturnya. Namun keduanya sama-sama dikembangkan oleh mikrotik untuk mendukung manajemen jaringan di RouterOS.
Adapun Persamaan dari Winbox dan Userman sebagai berikut:
- Keduanya dikembangkan oleh mikrotik
- Keduanya digunakan untuk mengelola perangkat mikrotik RouterOS
- Keduanya berbasis GUI (Graphical user interface) sehingga mudah digunakan bahkan oleh kamu yang mungkin masih kurang atau tidak memiliki latar belakang teknis yang tinggi
- Keduanya dapat digunakan untuk setting berbagai fitur dan opsi pada perangkat mikrotik
Meski memiliki persamaan, tetapi untuk setting mikrotik, keduanya memiliki fungsi yang berbeda:
- Winbox digunakan untuk setting mikrotik dan mengelola perangkat secara keseluruhan. Sedangkan Userman merupakan aplikasi yang dikhususkan untuk manajemen (mengelola) user dan hotspot saja diperangkat Mikrotik.
- Winbox menyediakan akses ke berbagai fitur dan opsi pengaturan pada perangkat mikrotik. Sedangkan Userman menyediakan fitur manajemen user dan penggunaan hotspot yang lebih terfokus.
- Winbox dapat digunakan oleh berbagai tipe mikrotik dan topologi jaringan. Sementara Userman hanya dapat digunakan pada beberapa tipe mikrotik dan hanya digunakan pada jaringan hotspot di perangkat Mikrotik.
Kedua aplikasi ini dapat digunakan untuk saling melengkapi, dimana Winbox digunakan untuk melakukan setting mikrotik secara keseluruhan, sementara Userman hanya digunakan pada beberapa tipe untuk setting mikrotik manajemen user.
Hampir semua tipe mikrotik mendukung Winbox, tetapi userman hanya didukung oleh beberapa tipe mikrotik.
Jika Router Mikrotik anda belum / tidak mendukung userman untuk mengelola user, tidak perlu khawatir. Saat ini sudah ada aplikasi pihak ketiga buatan anak bangsa yang dapat digunakan juga untuk mengelola user bahkan untuk mempermudah pembuatan Voucher Wi-FI untuk usaha RT/RW net. Aplikasi tersebut adalah Mikhmon. Anda dapat mengunduhnya disini
Router (Access Point)
Router (Access Point) diperlukan jika perangkat Router mikrotik yang anda gunakan belum / tidak mendukung wireless hotspot.
Ada beberapa tipe mikrotik hanya dapat digunakan untuk memanajemen koneksi dan tidak dapat digunakan untuk hotspot (memancarkan WIFI). Olehnya, dibutuhkan alat tambahan berupa Router Access Point agar dapat memancarkan WIFI.
Jika perangkat mikrotik anda sudah mendukung hotspot (memancarkan WIFI). maka menggunakan alat tambahan Router Access point ini sebenarnya tidak lagi diharuskan.
Namun, jika anda ingin jangkauan area pancaran WIFI lebih luas, meskipun mikrotik anda juga sebenarnya dapat memancarkan WIFI. maka menggunakan Router Access point indoor ataupun outdoor dapat dipertimbangkan.
Persiapan setting mikrotik
Setelah bahan peralatan sudah semua tersedia, kita lanjutkan ke persiapan setting mikrotik.
Sumber Internet
Pertama, Pastikan sudah memiliki sumber internet. Di indonesia sendiri, sumber internet dapat diperoleh dari berbagai provider. baik provider berbasis kabel fiber optic ataupun nirkabel. adapun provider dimaksud sebagai berikut:
16 Provider internet fiber optik di indonesia yang cukup terkenal adalah Indihome, Biznet, MNC Play, MyRepublic, First Media, Groovy, CBN, Hi-Speed Transvision, Oxygen, ICONNet, MegaVision, XL Satu, FiberStar, Indosat GIG, NeuViz dan RackH.
6 Provider internet berbasis GSM atau CDMA adalah Telkomsel, Indosat, Axis, XL, Three dan Smartfren.
12 Provider internet berbasis satelit VSAT di indonesia adalah MangoeSky, HyperNet, kSinergi, UbiQU, Kacific, Sat1, HSP SatelNET, ArtaCom, IndoNusa, MSS Thuraya, PC24 VSAT, PrimadonaNet dan akan segera hadir Starlink.
Topologi jaringan
Topologi jaringan adalah susunan fisik dari peralatan dengan menghubungkan tiap-tiap peralatan tersebut dengan menggunakan kabel untuk membentuk sebuah jaringan.
Adapun dalam artikel kali ini, topologi jaringan yang akan kita gunakan adalah:
Sumber internet -> mikrotik -> distribusi
Cabling (Pengkabelan)
Berdasarkan rencana topologi jaringan, kita dapat memiliki salah satu sumber internet tersebut diatas untuk dihubungkan ke mikrotik port 1 dengan menggunakan kabel LAN.
Port 2 pada mikrotik sambungkan dengan kabel LAN ke perangkat Router (Access Point).
Port 3 atau 4 atau 5 pada mikrotik sambungkan ke Komputer/Laptop dengan kabel LAN.
Setup Winbox
Gunakan komputer/laptop yang sudah dihubungkan dengan kabel LAN ke mikrotik.
Download Aplikasi Winbox melalui link yang diberikan diatas tadi.
Setelah selesai di unduh, anda cukup melakukan klik 2x untuk membuka aplikasi winbox.
Aplikasi ini tidak perlu di install karena hanya bersifat aplikasi portable.
Jika pengkabelan sudah benar, ketika aplikasi winbox dibuka, seharusnya IP dan MAC Address Mikrotik dapat terdeteksi dalam aplikasi.
Jika semuanya sudah dilakukan, maka kita lanjutkan ke proses setting mikrotik.
Tahapan Setting mikrotik dengan Winbox
Sebelum dilakukan konfigurasi, ada baiknya pastikan terlebih dahulu mikrotik masih dalam keadaan default (belum disetting).
Untuk Mikrotik baru, biasanya masih dalam keadaan default. Tetapi jika mikrotik sudah dalam keadaan tersetting, maka lakukan hard reset terlebih dahulu.
Cara melakukan reset mikrotik, Lepaskan kabel listrik mikrotik, tekan dan tahan tombol reset menggunakan benda yang dapat masuk ke port reset, sambungkan daya listrik hingga lampu indikator sudah berkedip beberapa kali, jika sudah maka tombol reset sudah dapat di lepaskan, dan mikrotik sudah dalam keadaan default kembali.
Login ke Winbox untuk setting mikrotik
- Pastikan pengkabelan sudah mengikuti panduan diatas, selanjutnya buka aplikasi winbox, klik pada Menu Neightbors, Klik pada Kode Mac Address atau IP Address hingga kolom Connect To terisi.
- Form Login isi dengan admin
- Form Password biarkan kosong
- Klik Tombol Connect
Setting IP Address mikrotik
- Buka menu IP
- Pilih menu Address
- Klik tombol tambah (+)
- Form Address isi dengan IP Router sumber internet. Jika anda tidak tau berapa IP router, coba hubungkan Handphone ke WIFI Router internet, Lihat rincian jaringan, lihat IP Gateway. tambahkan /24 contoh 192.168.1.1/24
- Form network biarkan terisi otomatis
- Form interface pilih Ether 1 (sesuaikan dengan port yang terhubung ke modem ADSL)
- Klik Tombol Apply, Lalu tombol OK
- Klik Ulang tambah (+)
- Form Address isi dengan 10.10.1.1/24
- Form network biarkan terisi otomatis
- Interface pilih Ether 2 (sesuaikan dengan port yang terhubung ke router access point)
Sampai disini proses setting mikrotik untuk pengaturan IP Address sudah selesai. Lanjut ke proses setting DNS.
Setting DNS Mikrotik
- Buka menu IP
- Pilih menu DNS
- Form pertama Servers masukan 8.8.8.8 atau 1.1.1.1
- Form kedua Servers masukan 8.8.4.4 atau 1.0.0.1
- Centang pada Allow Remote Requests
- Klik Tombol Apply, Lalu OK
Di tahap ini proses setting DNS mikrotik sudah selesai.
Setting NAT mikrotik
- Buka kembali menu IP
- Pilih Firewall
- Masuk ke Tab menu NAT
- Klik tombol tambah (+)
- Masuk ke Tab menu General
- Form Chain pilih scrnat
- Form Out Interface pilih Ether 1
- Masuk ke Tab menu Action
- Form Action pilih Masquerade
- Klik tombol Apply lalu lanjutkan tombol OK
Setting DHCP Server mikrotik
- Masuk kembali ke menu IP
- Pilih DHCP Server
- Pilih DHCP Setup
- Form DHCP server interface pilih Ether 3, Next
- Form DHCP address space, terisi otomatis, Next
- Form Gateway for DHCP Network, terisi otomatis, Next
- Form Addresses to Give Out, terisi otomatis, Next
- Form DNS server masukkan 8.8.8.8 dan 8.8.4.4, Next
- Form Lease Time masukkan 1d 00:00:00, Next
Sampai disini setting DHCP server sudah selesai.
Pengujian koneksi
Setelah semua proses diatas sudah dilakukan, seharusnya koneksi internet sudah masuk ke mikrotik. Untuk melakukan pengujian ikuti langkah berikut
- Buka New Terminal
- Ketik ping google.com
Apabila mendapatkan respon ping kira-kira seperti dalam gambar berikut, maka penganturan sudah sesuai yang artinya koneksi internet sudah mengalir sebagaimana yang diharapkan.
Sampai di tahap ini, Jalur koneksi antara Modem ADSL ke Mikrotik sudah terhubung, serta jalur port 3 juga sudah dapat dilalui koneksi jaringan.
Setting mikrotik untuk Voucheran RT/RW Net
Proses setting mikrotik telah di uraikan diatas, dimana port 3 juga sudah dapat dilalui oleh koneksi internet.
Selanjutnya untuk mengatur port 2 agar dapat digunakan untuk memanajemen user kita lakukan kembali pengaturan lanjutan.
Setting Hotspot Server
- Masuk ke menu IP
- Pilih menu Hotspot
- Klik pada tombol Hotspot Setup
- Pilih interface hotspot ether 2 (sesuaikan port yang digunakan ke AP), Next
- Form Local Address of Network masukkan 10.10.5.1/24
- Centang pada Masquerade Network
- Form Address pool of network terisi otomatis, Next
- Form Select Certificate, Terisi otomatis, Next
- Form IP Address of SMTP isi 0.0.0.0, Next
- Form pertama DNS Servers 8.8.8.8, kedua 8.8.4.4
- Form DNS name isi wifiku.net (sesuai selera), Next
- Form Name of local Hotspot User isi admin (sesuai selera)
- Form Password for the User isi admin12341234# (sesuai selera)
Sampai disini pengaturan di sisi mikrotik sudah selesai, berikutnya kita setting Router Access Point.
Setting Router Access Point
Router Access Point yang digunakan bisa Tenda, TPlink dan lainnya.
- Setting Router sebagai Access Point
- Buat SSID baru, Tidak perlu dibuatkan password. Artinye, ketika perangkat HP atau laptop terhubung ke Wi-Fi dari Antena Router ini, maka tidak perlu memasukkan password Wi-Fi. Tetapi ketika terhubung, Akan langsung dialihkan ke halaman login untuk memasukan kode Voucher berupa (username dan password).
Di tahap ini, Wifi dari Router Access Point sudah terhubung ke Internet dari mikrotik, dan setiap perangkat yang terhubung akan langsung di alihkan ke halaman login.
Membuat Akun Login
Dengan pengaturan yang sudah dibuat diatas, perangkat dapat terhubung ke jaringan Wi-Fi, tetapi tidak memiliki koneksi internet.
Untuk dapat terhubung ke internet, perangkat yang diguanakan harus login terlebih dahulu, biasanya akan langsung dialihkan ke halaman login ketika perangkat pertama kali terhubung ke koneksi Wi-FI, jika tidak maka dapat membuka browser dan mengetikkan alamat URL wifiku.net (sesuai pengaturan di awal tadi)
Disana akan diminta untuk memasukan username dan password.
Untuk membuat username dan password atau akun login, tahapannya sebagai berikut:
- Masuk ke menu IP
- Pilih menu Hotspot
- Klik tombol tambah (+)
- Pada tab General Pilih server All
- Form Name isi dengan username yang akan dibuat: contoh voucher1
- Form Password isi dengan password yang akan dibuat: contoh: voucher1pass
- Form Profile pilih Default
- Klik tombol Apply lalu OK
Sampai disini kita sudah berhasil membuat user baru dengan username: voucher1 dan password voucher1pass.
Memang terlihat sangat mudah, tetapi untuk membuat user dalam jumlah ratusan atau ribuat untuk Voucheran nampaknya akan sedikit memakan waktu dan terlihat ribet.
Tetapi tidak perlu khawatir, untuk memanajemen user, kita dapat menggunakan aplikasi tambahan dari pihak ketiga untuk mengatasi masalah ini.
Aplikasi yang dapat kita gunakan adalah Mikhmon. Link downloadnya sudah diberikan diatas.